Pekon FEB UNP – Nagari Garagahan adalah nagari tertua di Kecamatan Lubuk Basung. Nagari ini memiliki alam yang indah, dataran dimana bisa terlihat matahari terbenam dikelilingi oleh perbukitan, suangan atau Batang air yang deras dan bersih yang menunggu untuk digali potensinya. Nagari Garagahan sangat cocok untuk dikembangkan potensi wisatanya, selain itu sebagai pilot project nagari adat dan beradat oleh Pemerintah Propinsi Sumatra Barat karena Nagari Geragahan merupakan salah satu nagari yang adat istiadatnya masih terjaga dengan utuh, maka wisata garagahan bisa menjadi wisata heritage, alam dan budaya yang diwariskan secara turun temurun. Selain wisata alam dan budaya, Nagari Garagahan terkenal memiliki Cincau Hijau, terbukti 80% dari cincau hijau yang ada dipasaran Lubuk Basung berasal dari Nagari Garagahan. Namun demikian seluruh potensi tersebut belum ada upaya yange lebih masif untuk menggali dan mengelola, hal ini dikarenakan kurangnya sumberdaya manusia serta sense of belonging masyarakat yang masih belum terbangun secara maksimal. Faktor tersebut menjadi pendorong Tim Pengabdian Universitas Negeri Padang untuk melakukan pembinaan kepada Nagari Garagahan.
Tim pengabdian yang beranggotakan Annur Fitri Hayati, S.Pd.,M.Pd. Selaku Ketua Tim Pengabdian, Arif Adrian, S.E, M.SM., Mega Asri Zona, SE, M.Sc., dan Oknaryana, S.Pd, M.Pd.E., selaku anggota tim, melaksanakan kegiatan pembinaan yang berlangsung dari bulan Juli hingga September 2024. Kegiatan diawali dengan pelaksanaan Focus Group Discussion bersama wali nagari, perangkat nagari, pengurus Pokdarwis Sri Antokan terkait dan Pengurus UMKM Nagari Garagahan terkait kondisi wisata nagari dan UMKM Nagari, serta rencana kegiatan pelaksanaan Pengabdian, Lokasi dan waktu Pelaksanaan. Kegiatan selanjutnya merupakan pelatihan kepada anggota Pokdarwis Sri Antokan dan UMKM Nagari Garagahan. Rincian Kegiatan dan peningkatan keberdayaan mitra dapat dilihat pada table berikut
Kegiatan | Sebelum kegiatan | Sesudah kegiatan |
Melakukan FGD dan Kunjungan Pemetaan wisata Nagari Garagahan | Beberapa Lokasi (site) yang sehursnya berpotensi belum terlihat sebagai potensi wisata | Sudah ditemukan potensi wisata nagari Garagahan, yaitu Jembatan Simaruok, Jembatan Lubuk Tembiring, BendunganGaragahan, Daerah Irigasi (DI) Sangkir Garagahan dan Lapangan Bola Garagahan |
Pendampingan dan pelatihan Manajemen Organisasi Pokdarwis dan Manajemen Usaha UMKM | Mitra belum mengerti tentang manajemen pengelolaan Pokdarwiss dan manajemen penglolaan usaha UMKM | Mitra memiliki Pengetahuan terkait manajemen Organisasi Pkdarwis dan Manajemen Usaha UMKM |
Pelatihan penyusunan Proker Pokdarwis Sri Antokan | Pokdarwis Sri Antokan belum memiliki pengetahuan dan kemampuan Program kerja jangka Pendek, Menengah dan Jangka Panjang, sehingga kegiatan Pokdarwis bersifat insidental | Anggota Pokdarwis memiliki pengetahuan dan kemampuan menyusun Program Kerja untuk pokdarwis |
Pelatihan Perhitungan HPP dan BEP | UMKM Nagari Garagahan belum memiliki kemampuan menghitung HPP dan BEP | UMKM Nagari Garagahan sudah memiliki kemampuan menghitung HPP dan BEP |
Pendampingan dan penerapan teknologi Pembuatan Website Nagari | Belum ada website nagari Garagahan yang memadai untuk digunakan untuk promosi pariwisata nagari | Sudah ada website nagari Garagahan yang memadai untuk digunakan untuk promosi pariwisata nagari |
Peningkatan keberdayaan mitra yang dijelaskan diatas pada akhirnya diharapkan mampu memberikan dampak pada peningkatan ekonomi dan sosial kepada mitra Nagari Garagahan dan UMK Nagari garagahan. Dampak ekonomi akan dapat dirasakan dalam jangka panjang, seiring dengan peningkatan pengelolaan wisata dan UMKM Nagari Garagahan. Peningkatan ekonomi akan meningkatkan kesejahteraan mitra sehingga kondisi sosial juga akan meningkat.